Sejak September 2024 aku berlangganan salah satu layanan Amazon, yakni Kindle Unlimited (selanjutnya akan disingkat KU). Awalnya terdorong untuk menggunakannya karena (hampir seluruh) buku-buku dari penulis yang kuincar rupanya tersedia dalam layanan KU itu, sehingga jika dihitung-hitung akan jauh lebih hemat jika aku berlangganan KU daripada membeli bukunya secara eceran. Sebagai pengguna awal (yang belum pernah berlangganan KU) ada penawaran menarik. Kebetulan hanya USD0.99 untuk 2 bulan langganan (sebelum VAT 6%). Tentu aku tidak mau melewatkan kesempatan emas tersebut. Dan dari penggunaanku selama 5 bulan ini, aku ingin berbagi pengalaman dan informasi.
Apa itu Kindle Unlimited (KU)
Secara umum, Kindle Unlimited adalah sebuah layanan berlangganan berbayar bulanan dari Amazon untuk mengakses ribuan koleksi yang ada di Amazon Kindle. Layanan ini bisa diakses oleh pemilik akun Amazon yang alamatnya terdaftar di negara-negara yang memang ada Amazon, seperti Amerka Serikat, Inggris, India, Jepang. Kalau kebetulan kamu membuat akun Amazon dengan alamat Indonesia maka kemungkinan besar tidak bisa berlangganan KU. Aku juga tidak menyarankan menggunakan layanan KU melalui “agen” atau “jasa” yang tersebar pada lokapasar oranye sebab ada risikon akun Amazon kita akan ditangguhkan.

Tentang menggunakan Amazon beralamat Amerika Serikat sepertiku bisa dicek pada laman berikut.
Yang juga perlu diketahui sebelum memutuskan untuk berlangganan KU ialah bahwa koleksi yang masuk ke dalam katalog KU bukan semua buku yang ada di Amazon Kindle. Seringkali ada anggapan bahwa jika kita sudah berlangganan KU maka bisa mengakses semua buku (beserta komik dan majalah) yang ada di Amazon Kindle.
Sayangnya, bukan begitu.
Koleksi buku yang ada di katalog KU tidaklah bersifat statis. Secara berkala, Amazon memilah dan memilih judul-judul mana saja yang dimasukkan ke katalog dan mana yang dikeluarkan. Bagiku, ini semacam cara marketing Amazon agar pelanggan tetap berlangganan KU (yah, namanya juga kapitalis).

Dengan biaya langganan normal USD11.99 (belum termasuk VAT 6%), aku sarankan untuk mengeksplorasi terlebih dahulu koleksi-koleksi buku yang masuk dalam katalog KU. Apabila banyak judul yang kamu incar sudah masuk ke katalog, mungkin bisa dipertimbangkan untuk mencoba berlangganan atau menjajal promo menarik seperti yang sudah disebutkan di atas.
Bagaimana Mengakses Layanan Kindle Unlimited
Kamu bisa mengakses laman Kindle Unlimited dengan masuk lewat laman utama Amazon, lalu klik “All” pada pojok kiri atas, pilih “Kindle E-Readers and Boos” dan pilih “Kindle Unlimited.” Di situlah kamu bisa melihat-lihat isi katalognya bahkan hingga melakukan pembayaran untuk berlangganan, dengan catatan, kamu sudah memasukkan nomor kartu debit/kredit berlogo Visa/MasterCard pada akun Amazonmu. Silakan menuju laman berikut jika kamu baru pertama kali memiliki akun Amazon.

Selain melalui laman khusus Kindle Unlimited, cara selanjutnya yang kulakukan (meski lebih ribet) adalah dengan mengetik nama penulis pada kolom pencarian Amazon. Jika judul yang kamu cari terdapat tulisan “Kindle Unlimited” maka itu artinya kamu bisa mengaksesnya tanpa membayar lagi. Tinggal klik pada buku tersebut dan pilih “Add to Library.” Contohnya seperti yang ada pada gambar di bawah.

Ohya, buku-buku yang kamu download dalam layanan KU sifatnya dipinjamkan dengan durasi masa berlangganan kita. Maka, jika kamu sudah tidak lagi berlangganan, buku tersebut tidak bisa diakses.
Jumlah buku pada katalog KU yang bisa kamu pinjam ialah maksimal 20 judul. Apabila sudah 20 judul dan kamu ingin meminjam lagi, Amazon akan memunculkan notifikasi bahwa kamu sudah melebihi batas maksimal dan harus mengembalikan minimal 1 judul agar bisa melakukan peminjaman lagi. Betul, KU tidak memungkinkan kita untuk menimbun lebih dari 20 buku.
Yang Perlu Dipertimbangkan
Apakah berlangganan Kindle Unlimited menguntungkan? Tergantung. Jika judul-judul yang kamu incar ternyata jarang sekali masuk katalog KU (seperti karyanya Sally Rooney, Emily Henry, Adam Grant, dan penulis super terkenal lainnya) lebih baik tidak usah berlangganan KU.
Namun kalau judul-judul yang diincar ada di sana, coba saja jajal promo untuk pengguna pertama. Kalau memang kemudian tidak berminat untuk lanjut berlangganan, kamu bisa cancel subscription dengan mudah lewat menu “Manage Your Membership.”
Dari pengamatanku mengulik katalog KU, layanan berlangganan ini sepertinya cocok untuk mereka yang suka mencari bahan bacaan baru dari penulis asing yang tidak-terlalu-terkenal di Indonesia (seperti Riley Sager, Jason Rekulak, AJ Torres, Nita Prose) sekaligus mereka yang ingin mengeksplorasi karya-karya tertentu yang tidak ditemui di toko buku ritel di sini.

Aku pribadi menyarankan untuk tidak terburu-buru berlangganan. Melainkan lihat dulu koleksi apa saja yang ada dalam KU sehingga rasanya tidak terlalu rugi. Apalagi mengingat nilai tukar rupiah yang semakin menyedihkan terhadap US Dollar (cry in WNI).
Kalau kamu adalah tipikal yang gemar mencatat dan menganalisa kebiasaan bacamu, mungkin kamu bisa gunakan data itu untuk memutuskan berlangganan KU atau tidak.
Penutup
Kembali lagi pada kebiasaan baca dan hal-hal personal lainnya. Aku tidak bisa asal merekomendasikan agar berlangganan Kindle Unlimited karena kebutuhan kita sangat berbeda. Jangan melakukan pembelian/keputusan untuk berlangganan karena impulsif semata.
Dam semoga dari tulisan singkat ini, bisa memberi gambaran seperti apa berlangganan Kindle Unlimited.
— March 1, 2025